VIRUS KOMPUTER DAN DAMPAK YANG DITIMBULKAN
Tidak semua perangkat lunak dibuat untuk kekbaikan, ada pula yang dibuat untuk merusak software yang lain yang telah ada, misalnya virus komputer. Virus yang ada hingga kini lebih dari 15.000 jenis dan jenis yang lain terus bermunculan seiring dengan perkembangan software yang ada. Pembuatan virus komputer memang disengaja untuk memodifikasi program orang lain, sehingga program tersebut menjadi kacau dan tidak dapat digunakan kembali. Ada pula yang membuat virus untuk popularitas dan komersial, misalnya dengan membuat pembasmi virus atau disebut antivirus.
Virus merupakan sebuah program yang dapat memecahkan diri dan dapat meng-copy dirinya pada program lain. Jadi, virus ini seperti tumbuhan benalu yang selalu bergantung pada program lainnya, walaupun ada beberapa virus yang dapat berdiri sendiri tanpa harus bergantung pada program lain. Virus dapat aktif dan bekerja bila program yang terifeksi dijalankan. Misalnya, virus die hard 2 yang menyerang file command.com. bila file command.com dijalankan, virus secara otomatis akan aktif menyebar ke file-file yang lain yang mempunyai extention com dan exe (file.com dan file.exe) virus komputer menginfeksi dan menyebarkan dirinya melalui media penyimpanan, seperti harddisk, tape, dan floppy disk.
Virus komputer telah menjadi sebuah fenomena yang mampu membuat pengguna PC ketakutan. Dampak dari adanya virus, bisa menimbulkan kerugian sampai milyaran rupiah. Ibarat sebuah penyakit, virus komputer bisa menginfeksi siapa saja tanpa pandang bulu. Berikut ini adalah beberapa virus yang paling berbahaya dan mampu menimbulkan kerugian sampai ratusan milyar lebih
Virus dapat dikenali dari beberapa jenis, antara lain :
1. jenis virus menurut cara penyebarannya
a. virus boot sector/partisi.
Virus ini menyerang floppy disk atau haddisk pada sector 0 (boot sector). Sedangkan virus partisi hanya menyerang harddisk karena pada floppy disk idak terdapat partisi table. Virus boot sector sangat berbahaya karena apabila harddisk atau floppy dik terserang virus jenis ini akan berakibat tidak dapat digunakan nya floppy disk atau harddisk tersebut.
b. virus file
virus file bersifat menumpang pada file lain. Virus ini dapat diibaratkan sebagai benalu pada pohon, yaitu virus ini akan berbahaya bila telah mencapai jumlah tertentu. Virus file pada awalnya sulit terdeteksi, namun kini telah ada antivirus yang dapat mendeteksi dan menghilangkan virus jenis ini.
c. virus hybrid
virus hybrid sangt pandai menyamar, seakan-akan virus tersebut hanyalah file biasa. Anda dapat terkecoh oleh jenis virus ini. Oleh karena itu, berhati-hatilah anda bila menggunakan komputer.
2. jenis virus menurut tingkat keganasannya
a. virus jinak
jenis virus jinak tidak membahayakan komputer, baik perangkat lunak maupun perangkat kerasnya.. jenis virus ini hanya bersifat mengganggu program komputer. Jadi, anda akan terganggu saat mengerjakan tugas-tugas dengan menggunakan komputer. Walaupun jinak, jenis virus ini sangat mengganggu pekerjaan anda. Misalnya anda akan mengerjakan tugas dengan komputer, komputer akan terheti sejenak dan mengeluarkan tulisan-tulisan yang aneh. Biasanya, tulisan-tulisan tersebut akan keluar dalam jangka waktu tertentu, misalnya satu jam atau setiap setengah jam
b. virus ganas
virus ganas sesuai dengan namanya lebih berbahaya dari tingkat di atas karena dapat merusak system operasi atau program dalam komputer. Jenis virus ini sulit terdeteksi karena biasanya menumpang pada file lain dengan extention tertentu. Misalnya ,menumpang pada file ber-extoention COM , dan EXE
c. virus mematikan
virus jenis ini selainn dapat merusak system operasi atau program komputer, juga dapat merusak hardware-nya sendiri, terutama pada media penyimpanannya.
3. jenis virus menurut tujuannya
a. untuk poopularitas
dengan perkembangan media informasi yang pesat, banyak pprogrammer yang ingin terkenal di seluruh Negara di dunia. Memang salah satu caranya untuk memperkenalkan diri, yaitu dengan membuat penyakit di bidang komputer. Dengan maraknya virus yang dibuat, kini di beberapa Negara maju telah dibuat undang-undang yang mengatur masalah ini. Undang-undang tersebut dimaksudkan unutuk melindungi konsumen di bidang software dan hardware. Biasanya para pembuat virus komputer akan di hukum penjara dalam waktu tertentu atau denda uang dengan jumlah tertentu sesuai dengan tingkat pendapatan Negara tersebut.
b. untuk tujuan proteksi
virus komputer dapat pula dibuat uuntuk memproteksi data suatu instansi pemerintah atau swasta. Misalnya, data perusahaan yang sangat rahasia dan hanya dapat diketahui oleh beberapa orang saja. Data tersebut akan dikunci dengan password. Jika password tersebut salah dalam tiga kali pengisian pada kolom password, ia akan dianggap pemakai tidak sah dan menularkan virus atau menyerang pemakai tersebut serta akan merusak komputer pemakai.
c. untuk tujuan sabotase.
Selain tujuan diatas, virus juga dibuat untuk sabotase. Ini banyak terjadi di Negara-negara maju yang telah terintegrasi data Negara tersebut pada bank data. Adapun cara penyebarannya adalah dengan menyusup kan virus pada jaringan komputer.
d. unutuk tujuan komersial
selain bertujuan unutuk merusak, virus juga dapat digunakan untuk tujuan komersial. Hal ini dapat dilihat dengan menjamurnya perusahaan pembuat antivirus. Atau dapat pula virus dibuat pertama kali dan bila virus tersebut telah menyebar luas, pada waktu tertentu pembuat virus tersebut akan menjual antiivirusnya kepada konsumen yang terkena virus hasil buatannya.
Virus yang kini berjumlah lebih dari 15.000 tersebut dapat dibedakan menjadi beberapa nama, antara lain :
1. virus worm
- virus yang tidak bergantung pada program lain (berdiri sendiri)
- virus ini berkembang dengan cara memperbanyak dirinya sendiri dari satu komputer ke komputer lain
- virus ini berbahaya, tetapi tidak menyerang program, atau tidak mengubah suatu program dan tidak merusak data.
- virus bekerja dengan cara membuat macet dan sering membuat jaringan down sendiri.
2. virus Trojan horse
- virus ini diambil dari cara berperang bangsa romawi, yaitu berperang dengan cara menyelundupkan pasukan ke dalam kuda kudaan yang besar dan dikirim ke dalam benteng musuh.
- virus ini merupakan penggalan program yang bersembunyi dan membentuk suatu fungsi yang tersembunyi.
- virus ini biasanya disembunyikan ke dalam program yang menarik pengguna, misalnya program game baru.
- terdapat beberap virus-virus yang cerdik, yiatu :
* tidak dapat terdeteksi
* kehadirannya tidak meninggalkan jejak
* virus ini deprogram uuntuk menghancurkan dirinya sendiri sebelum terdeteksi
3. virus bomb
- virus ini sejenis dengan virus Trojan horse
- virus Trojan bekerja dengan menggunakan waaktu (jam atau tanggal) dan kondisi tertentu
- virus yang bekerja dengan menggunakan data waktu disebut dengan bomb waktuu (time bomb). Dan virus yang bekerja dengan kejadian tertentu atau kodisi tertentu disebut dengan bom logika (logic bomb)
4. virus trap door (virus back door)
- virus ini dirancang khusus untuk masuk ke dalam suatu system jaringan dengan cara membuat jalan rahasia dan melalui jalur belakang.
- kadaang kala pembuat program membuat tpar door di dalam program uuntuk memonitor suatu operasi.
5. virus spoof
- virus ini pada umumnya diberikan untuk program yang melakukan suatu trik dengan memeberikan hak-hak istimewa kepada user atau pengguna.
6. lain-lain
- virus crabs, yaitu suatu program virus yang menyerang atau mengganggu tampilan data pada layar monitor
- virus rabbits, yaitu nama lain dari program yang memproduksi dirinya sendiri dengan sangat cepat.
- virus bacteria, yaitu suatu program virus yang tidak melakukan apapun, tetapi virus ini memperbanyak dirinya sendiri. Biasanya virus ini berlokasi pada memory, disk,d an lain-lain
- virus creeper, yaitu suatu programvirus yang menyebar dari suatu terminal ke terminal lainnya. Virus ini seperti virus worm.
- virus salamis, yaitu suatu program virus yang ditujukan uuntuk menyerang nila-nilai uang dari file transaksi bank, terutama menyerang nilai pecahan
Penyebab Kerusakan yang juga diakibatkan oleh Faktor lain.
Selain virus sebagai penyebab kerusakan komputer dari factor perangkat lunak, ada pula penyebab lain yang disebabkan oleh factor perangkat lunak, yaitu tumpang tindihnya file program yang satu dengan file program yang lain atau sering disebut tubrukan file program. Tubrukan file-file program dapat terjadi bila ada file yang sama namanya antara program yang satu dengan program yang lain dalam satu directory atau folder.
Kerusakan yang lain adalah terhapusnya file dan modifikasi file program. Bila salah satu file system pada program terhapus, akibatnya program tersebut tidak dapat digunakan. Karena program merupakan suatu system antara file yang satu dengan yang lain , sehingga bila salah satu kompnen file tersebut hilang, system program tersebut tidak dapat digunkan. Demikian dengan file yang dimodifikasi.
Tidak semua perangkat lunak dibuat untuk kekbaikan, ada pula yang dibuat untuk merusak software yang lain yang telah ada, misalnya virus komputer. Virus yang ada hingga kini lebih dari 15.000 jenis dan jenis yang lain terus bermunculan seiring dengan perkembangan software yang ada. Pembuatan virus komputer memang disengaja untuk memodifikasi program orang lain, sehingga program tersebut menjadi kacau dan tidak dapat digunakan kembali. Ada pula yang membuat virus untuk popularitas dan komersial, misalnya dengan membuat pembasmi virus atau disebut antivirus.
Virus merupakan sebuah program yang dapat memecahkan diri dan dapat meng-copy dirinya pada program lain. Jadi, virus ini seperti tumbuhan benalu yang selalu bergantung pada program lainnya, walaupun ada beberapa virus yang dapat berdiri sendiri tanpa harus bergantung pada program lain. Virus dapat aktif dan bekerja bila program yang terifeksi dijalankan. Misalnya, virus die hard 2 yang menyerang file command.com. bila file command.com dijalankan, virus secara otomatis akan aktif menyebar ke file-file yang lain yang mempunyai extention com dan exe (file.com dan file.exe) virus komputer menginfeksi dan menyebarkan dirinya melalui media penyimpanan, seperti harddisk, tape, dan floppy disk
Virus dapat dikenali dari beberapa jenis, antara lain :
1. jenis virus menurut cara penyebarannya
a. virus boot sector/partisi.
Virus ini menyerang floppy disk atau haddisk pada sector 0 (boot sector). Sedangkan virus partisi hanya menyerang harddisk karena pada floppy disk idak terdapat partisi table. Virus boot sector sangat berbahaya karena apabila harddisk atau floppy dik terserang virus jenis ini akan berakibat tidak dapat digunakan nya floppy disk atau harddisk tersebut.
b. virus file
virus file bersifat menumpang pada file lain. Virus ini dapat diibaratkan sebagai benalu pada pohon, yaitu virus ini akan berbahaya bila telah mencapai jumlah tertentu. Virus file pada awalnya sulit terdeteksi, namun kini telah ada antivirus yang dapat mendeteksi dan menghilangkan virus jenis ini.
c. virus hybrid
virus hybrid sangt pandai menyamar, seakan-akan virus tersebut hanyalah file biasa. Anda dapat terkecoh oleh jenis virus ini. Oleh karena itu, berhati-hatilah anda bila menggunakan komputer.
2. jenis virus menurut tingkat keganasannya
a. virus jinak
jenis virus jinak tidak membahayakan komputer, baik perangkat lunak maupun perangkat kerasnya.. jenis virus ini hanya bersifat mengganggu program komputer. Jadi, anda akan terganggu saat mengerjakan tugas-tugas dengan menggunakan komputer. Walaupun jinak, jenis virus ini sangat mengganggu pekerjaan anda. Misalnya anda akan mengerjakan tugas dengan komputer, komputer akan terheti sejenak dan mengeluarkan tulisan-tulisan yang aneh. Biasanya, tulisan-tulisan tersebut akan keluar dalam jangka waktu tertentu, misalnya satu jam atau setiap setengah jam
b. virus ganas
virus ganas sesuai dengan namanya lebih berbahaya dari tingkat di atas karena dapat merusak system operasi atau program dalam komputer. Jenis virus ini sulit terdeteksi karena biasanya menumpang pada file lain dengan extention tertentu. Misalnya ,menumpang pada file ber-extoention COM , dan EXE
c. virus mematikan
virus jenis ini selainn dapat merusak system operasi atau program komputer, juga dapat merusak hardware-nya sendiri, terutama pada media penyimpanannya.
3. jenis virus menurut tujuannya
a. untuk poopularitas
dengan perkembangan media informasi yang pesat, banyak pprogrammer yang ingin terkenal di seluruh Negara di dunia. Memang salah satu caranya untuk memperkenalkan diri, yaitu dengan membuat penyakit di bidang komputer. Dengan maraknya virus yang dibuat, kini di beberapa Negara maju telah dibuat undang-undang yang mengatur masalah ini. Undang-undang tersebut dimaksudkan unutuk melindungi konsumen di bidang software dan hardware. Biasanya para pembuat virus komputer akan di hukum penjara dalam waktu tertentu atau denda uang dengan jumlah tertentu sesuai dengan tingkat pendapatan Negara tersebut.
b. untuk tujuan proteksi
virus komputer dapat pula dibuat uuntuk memproteksi data suatu instansi pemerintah atau swasta. Misalnya, data perusahaan yang sangat rahasia dan hanya dapat diketahui oleh beberapa orang saja. Data tersebut akan dikunci dengan password. Jika password tersebut salah dalam tiga kali pengisian pada kolom password, ia akan dianggap pemakai tidak sah dan menularkan virus atau menyerang pemakai tersebut serta akan merusak komputer pemakai.
c. untuk tujuan sabotase.
Selain tujuan diatas, virus juga dibuat untuk sabotase. Ini banyak terjadi di Negara-negara maju yang telah terintegrasi data Negara tersebut pada bank data. Adapun cara penyebarannya adalah dengan menyusup kan virus pada jaringan komputer.
d. unutuk tujuan komersial
selain bertujuan unutuk merusak, virus juga dapat digunakan untuk tujuan komersial. Hal ini dapat dilihat dengan menjamurnya perusahaan pembuat antivirus. Atau dapat pula virus dibuat pertama kali dan bila virus tersebut telah menyebar luas, pada waktu tertentu pembuat virus tersebut akan menjual antiivirusnya kepada konsumen yang terkena virus hasil buatannya.Kerusakan yang lain adalah terhapusnya file dan modifikasi file program. Bila salah satu file system pada program terhapus, akibatnya program tersebut tidak dapat digunakan. Karena program merupakan suatu system antara file yang satu dengan yang lain , sehingga bila salah satu kompnen file tersebut hilang, system program tersebut tidak dapat digunkan. Demikian dengan file yang dimodifikasi.
Creeper (1971), virus program
pertama yang berjalan di komputer Dec 10 di bawah sistem operasi Tops Ten.
Elk Cloner (1985),
virus komputer personal pertama di Apple IIe yang diciptakan oleh
anak kelas 9.
The Internet Worm (1985), ditulis
oleh seseorang di Universitas Cornell yang dibawa internet
Pakistani Brain (1988), ini
adalah virus pertama yang menginfeksi PC IBM. Ditulis oleh dua bersaudara dari
Pakistan dan diliput luas oleh media.
Jerusalem Family (1990), sekitar
lima puluh strain berbeda dari virus ini diyakini
berasal dari Universitas Yerusalem.
Stoned (1989), adalah virus yang
dikenal luas dalam dekade pertama virus. Stoned adalah boot sector/infector
.mbr yang akan menghitung jumlah reboot dari infeksi aslinya dan menampilkan
frase ‘your computer is now stoned’.
Dark Anger Mutation Engine (1990),
sebenarnya ditulis pada tahun 1988, tapi pertama kali digunakan
pada awal tahun sembilan puluhan di virus
seperti Pogue danCoffeeshop.
Micheangelo (1992), sebuah
varian dari Stoned, dengan muatan destruktif.
World Concept (1995), virus
macro di Microsoft Word pertama. Word Concept akan mengeluarkan frase,
‘That’s enough to prove my point’ dan hadir dalam era kedua virus komputer.
Cih/Chernobyl (1998),
adalah virus yang paling merusak yang
pernah terjadi. Terjadi pada tanggal 26 setiap bulan
(tergantung pada versi yang terlibat), menghapus hard drive,
dan melenyapkan flash ROM BIOS dari komputer pengguna.
Mellisa (1999), virus besar
pertama yang menyebar melalui email, pada awal era virus
internet.
Lovebug (2001), worm email
paling populer yang pernah ada.
Code Red (2001), nama
untuk minuman yang tinggi kafein, virus ini menyebar
tidak melalui jaringan email atau halaman web.
Nimda (2000), dijuluki virus
‘Swiss Army Knife’, digunakan sebagai buffer overflows,
email, jaringan berbagi, dan sepuluh metode lain
untuk masuk ke jaringan
Bagel Netsky (2004)
virus ini dirancang untuk
menunjukkan kompetisi palsu, atau perang satu sama lain.
Botnet (2004), komputer yang
terinfeksi yang dapat mengulang dalam jaringan untuk menjalankan
spam, menginfeksi orang baru, dan mencuri data.
Zotob (2005), worm ini hanya
mempengaruhi sistem unpatched Windows 2000,
namun berhasil mengambil beberapa situs media
utama, termasuk CNN dan New York Times.
Rootkit (2005), mereka telah
menjadi salah satu alat siluman yang paling populer dalam kode
malicious. Hal ini digunakan untuk membuat malware lainnya tak
terlihat dalam sistem operasi.
Storm Worm (2007),
virus pergi melalui ribuan iterasi
akhirnya menciptakan botnet terbesar di dunia. Pada
satu waktu yang diyakini bahwa lebih dari lima belas juta mesin
yang terinfeksi pada saat yang sama, dan di
bawah kendali dunia kriminal.
Italian Job (2007), lebih dari
sekadar malware. Italian Job adalah serangan terkoordinasi
menggunakan kemasan tool kit yang dikenal sebagai MPack.
1. CIH
Terdeteksi
tahun Juni 1998 juga dikenal dengan nama Chernobil Virus, mampu menimbulkan
kerugian sampai 800 milyar rupiah. Virus CIH menyerang setiap files .exe di
komputer yang menggunakan sistem operasi Windows 98, Windows 95 dan Windows ME
yang jadi korbanya. Sekali komputer anda terserang, virus ini akan terus
berdiam diri di memory, sehingga akibatnya setiap anda menyalakan komputer,
virus akan selalu aktif. Tidak hanya itu, virus CIH mampu menyebakan komputer
anda tidak mau boot, karena semua file sistemnya telah ter-overwrite oleh si
virus. Tapi saat ini, bagi pengguna Windows 2000, Windows XP ataupun Vista,
virus ini bukan lagi sebuah ancaman.
2. MELISSA
Jum’at
26 Maret 1999, Virus Melissa menjadi buah bibir dimana-mana karena menginfeksi
setiap PC yang menggunakan Microsoft Outlook. Virus ini bisa menyebar dengan
cepat karena begitu komputer si korban terinfeksi, secara otomatis Melissa
mengirimkan dirinya sendiri (dalam bentuk attachment file .doc) ke 50 alamat
yang terdapat di kontak pada Microsoft Outlook. Begitu si korban membuka file
.doc tersebut, maka virus Melissa secara otomatis aktif. Dari Intel sampai
Microsoft dan beberapa perusahaan besar lainya yang menggunakan Microsoft
Outlook, sampai terpaksa mematikan system emailnya, untuk mencegah penyebaran
lebih jauh virus ini. kerugian yang ditimbulkan begitu fantastis karena hampir
mencapai 6 Trilyun rupiah.
3. ILOVEYOU
Terdeteksi
pertama kali di Hongkong pada 3 Mei 2000, menimbulkan kerugian yang sangat
fantastis karena hampis mencapai ratusan trilyun rupiah. Dibuat dengan
menggunakan Visual Basic Script, virus ini begitu menggoda karena menyebar
melalui email dengan subject “ILOVEYOU”. Anda pasti penasaran kan kalau
menerima sebuah email dengan embel-embel “ILOVEYOU”, dan virus ini memanfaatkan
kepanasaran anda tersebut, karena begitu anda membuka email tersebut, secara
otomatis virus menginfeksi komputer anda. Begitu komputer anda terinfeksi, si
virus langsung mengirimkan dirinya sendiri pada semua alamat yang terdapat di
kontak pada Microsoft Outlook.Virus ini dikenal juga dengan sebutan Loveletter
dan The Love Bug.
4. CODE RED
Code Red
menampakkan dirinya 13 Juli tahun 2001, dengan menyerang setiap server yang
menggunakan Microsoft Internet Information Server (IIS). Worm atau virus ini
memanfaatkan celah yang terbuka pada IIS System. Dikenal juga dengan istilah
Bady, virus ini didesain untuk menimbulkan kerusakan yang sangat parah, karena
mampu melakukan serangan Denial of Service pada IP-IP tertentu sehingga tak
mengherankan mampu menimbulkan kerugian sampai ratusan trilyun rupiah, dan
dalam waktu kurang dari seminggu saja 400.000 server berhasil ditaklukkan oleh
virus ini.
5. BLASTER
Mampu
menimbulkan kerugian sampai lebih dari 100 trilyun lebih, terdeteksi tahun 2003
juga dikenal dengan nama Lovsan atau MSBlast menyerang ribuan pengguna Windows
2000 dan Windows XP di seluruh dunia melalui traffic internet maupun network.
6. DISCUSX.VBS
Virus
VBScript yang satu ini, memiliki ukuran sekitar 4.800 bytes. Dia akan mencoba
menginfeksi di beberapa drive di komputer Anda, termasuk drive flash disk, yang
jika terinfeksi akan membuat file autorun.inf dan System32.sys.vbs pada root
drive tersebut. Selain itu, ia pun akan mengubah caption dari Internet Explorer
menjadi “.:iscus-X SAY MET LEBARAN! [HAPPY LEBARAN ?!]::.”.
7. REVA.VBS
Lagi,
virus jenis VBScript yang lumayan banyak dikeluhkan oleh beberapa pembaca. Ia
akan mencoba menyebarkan dirinya ke setiap drive di komputer Anda termasuk
drive flash disk. Pada drive terinfeksi akan terdapat file reva.vbs, autorun.inf,
dan shaheedan.jpg. Selain itu, ia pun akan mengubah halaman default dari
Internet Explorer agar mengarah ke situs lain
8. XFly
PC Media
Antivirus mengenali dua varian dari virus ini, yakni XFly.A dan XFly.B. Sama
seperti kebanyakan virus lokal lainnya, ia dibuat menggunakan Visual Basic.
Memiliki ukuran tubuh sebesar 143.360 bytes tanpa di-compress. Dan ia dapat
menyamar sebagai folder, file MP3 WinAmp atau yang lainnya dengan cara mengubah
secara langsung resource icon yang ada pada tubuhnya. Ini akan lebih
mempersulit user awam dalam mengenalinya. Pada komputer terinfeksi, saat
menjalankan Internet Explorer, caption-nya akan berubah menjadi “..:: x-fly
::..”, dan saat memulai Windows pun akan muncul pesan dari si pembuat virus
pada default browser. Atau setiap waktu menunjukan pukul 12:30, 16:00, atau
20:00, virus ini pun akan menampilkan layar hitam yang juga berisi pesan dari
si pembuat virus.
9. EXPLOREA
Virus
yang di-compile menggunakan Visual Basic ini hadir dengan ukuran sekitar
167.936 bytes, tanpa di-compress. Menggunakan icon mirip folder standar Windows
untuk mengelabui korbannya. Virus ini akan menyerang Registry Windows Anda
dengan mengubah default open dari beberapa extension seperti .LNK, .PIF, .BAT,
dan .COM. Pada komputer terinfeksi, disaat-saat tertentu terkadang muncul pesan
error, contohnya pada saat membuka System Properties.
10. Gen.FFE
Gen.FFE
atau pembuatnya menamakan Fast Firus Engine merupakan salah satu program Virus
Generator buatan lokal. Dengan hanya menggunakan program ini, tidak dibutuhkan
waktu lama untuk dapat menciptakan virus/varian baru. Virus hasil keluaran
program ini menggunakan icon mirip gambar folder standar bawaan Windows. Ia pun
akan memblokir akses ke Task Manager, Command Prompt, serta menghilangkan beberapa
menu di Start Menu. Ia juga akan membaca caption dari program yang aktif,
apabila terdapat string yang berhubungan dengan antivirus maka program tersebut
akan segera ditutup olehnya
11. HAMPA
Virus
yang juga dibuat Menggunakan Visual Basic dan ber-icon-kan folder ini memiliki
ukuran tubuh sekitar 110.592 bytes, tanpa di-compress. Banyak sekali perubahan
yang ia buat pada Windows, seperti Registry, File System, dan lain sebagainya,
yang bahkan dapat menyebabkan Windows tidak dapat digunakan sebagaimana
mestinya. Pada komputer yang terinfeksi oleh virus ini, saat memulai Windows
akan muncul pesan dari si pembuat virus.
12. Raider.vbs
Virus
jenis VBScript ini berukuran sekitar 10.000 bytes, jika file virus dibuka
dengan Notepad misalnya, maka tidak banyak string yang bisa dibaca karena dalam
kondisi ter-enkripsi. Pada Registry, ia pun memberikan pengenal dengan membuat
key baru di HKLM\Software dengan nama sama seperti nama pada computer name,
dengan isinya berupa string value seperti nama virus tersebut, Raider, serta
tanggal komputer tersebut kali pertama terinfeksi.
13. ForrisWaitme
Virus
yang dibuat dengan Visual Basic ini menggunakan icon mirip folder standar
Windows untuk melakukan penyamarannya. Beberapa ulahnya adalah menukar fungsi
tombol mouse kiri dengan kanan, menghilangkan menu Folder Options, membuat file
pesan “baca saya.txt” pada drive terinfeksi, dan masih ada yang lainnya.
14. Pray
Virus
lokal ini dibuat menggunakan Visual Basic. Kami mendapati 2 varian dari virus
ini, untuk varian Pray.A tidak memiliki icon, sementara untuk varian Pray.B
menggunakan icon mirip Windows Explorer. Jika komputer terinfeksi oleh virus
ini, saat penunjuk waktu di komputer tersebut menunjukan pukul 05:15, 13:00,
16:00, 18:30, dan atau 19:45, virus ini akan menampilkan pesan yang
mengingatkan user untuk melakukan shalat.
15. Rian.vbs
Virus
VBScript ini memiliki ukuran 3788 bytes. Saat menginfeksi, ia akan menciptakan
file baru autorun.inf dan RiaN.dll.vbs pada setiap root drive yang terpasang di
komputer korban, termasuk Flash Disk. Komputer yang terinfeksi oleh virus ini,
caption dari Internet Explorer akan berubah menjadi “Rian P2 Humas Cantiq
16. Storm Worm
Muncul
taon 2006, disebut “Storm Worm” karena menyebar via email dengan judul “230
dead as storm batters Europe”. Storm worm adalah program Trojan house. beberapa
versinya bisa buat komputer menjadi bots. Atau biasa digunakan hacker untuk
spam mail melalui internet.
17. Leap-A/Oompa- A
Mac yang
punya konsep security through obscurity yakin tidak akan terserang virus karena
OS nya sistem tertutup. Tapi tahun 2006, virus Leap-A atau biasa disebut
Oompa-A muncul. Nyebar lewat iChat pada Mac. Setelah Mac terserang, virus itu
akan mencari kontak melalui iChat dan kirim pesan ke tiap kontak itu. Pesannya
itu berisi file corrupt yang berbentuk JPEG. Memang tidak berbahaya, namun hal
ini menyatakan bahwa masih mungkin akan ada virus berbahaya yang menyerang MAC.
18. Sasser and Netsky
Penciptanya
anak Jerman umur 17 tahun, Sven Jaschan. Sasser nyerang Microsoft Windows. Sasser
ini ga nyebar via email. Tapi jika satu komputer koneksi ke komputer yang kena
virus ini. Virus ini bikin komputer tidak bisa di-shutdown tanpa cabut power.
Netsky nyebar melalui email dengan 22 Kb attachment file dan jaringan Windows.
Bisa bikin serangan DoS. Sven Jaschan tidak dipenjara hanya diberi masa
percobaan 1 taon 9 bulan, karena umurnya masih di bawah 18 taon.
19. MyDome (Novarg)
Mulai
nyerang tanggal 1 Februari 2004, virus ini buat backdoor di OS. Pertama kali
tanggal 1 itu mulai DDoS. Kedua, tanggal 12 Feb, virus ini berhenti menyebar
dan mulai buat backdoors. MyDoom menyebar via email, selain itu selalu search
di search engines, seperti Google mulai menerima jutaan permintaan pencarian
dan bikin lambat sampai akhirnya crash. Gara2 MyDoom, Senator US Chuck Schumer
mengajukan pembuatan National Virus Response Center.
20. Nimda
Ini juga
tahun 2001, kebalikan dari kata “admiN”. Penyebarannya sangat cepat, menurut
TruSecure CTO Peter Tippet, Nimda hanya butuh 22 menit buat menjadi Top Ten
saat itu. Target nya server2 Internet, menyebar lewat Internet. Nimda akan
ngebuat backdoor ke OS. jadi penyerang bisa akses ke server dan berbuat apa
saja Nimda juga menjadi DDoS.
21. Code Red & Code Red II
Muncul
musim panas 2001, nyerang OS Windows 2000 & NT. Virusnya bakal bikin buffer
penuh jadi ngabisin memori. Paling seru waktu berhubungan ama White House,
semua komputer yang kena virus ini bakalan otomatis akses ke web server di
White House barengan, jadi bikin overload, alias serangan DDoS. Akhirnya Microsoft
rilis patchnya saat itu.
22. The Klez
Nongol
taon 2001, menyebar via email, replikasi trus kirim ke orang2 di address book.
Bikin komputer ga bisa beroperasi, bisa berhentiin program antivirus.
23. ILOVEYOU
Abis
“Melissa”, muncul dia dari Filipina, bentuk nya worm, program standalone dapat
me-replikasi sendiri. Menyebar via email, judulnya”surat cinta” dari pengagum
rahasia . Original file nya LOVE-LETTER- FOR-YOU.TXT. vbs. VBS singkatan Visual
Basic Scripting. Penciptanya adalah Onel de Guzman dari Filipina.
24. Melissa
Dibikin
taon 1999 sama David L Smith, basicnya Microsoft Word macro. Menyebar via email
dengan dokumen “Here is that document you asked for, don’t show it to anybodey
else.”. Kalau sampe dibuka, virus akan replikasi dan otomatis ngirim ke top 50
di address book email. Smith dipenjara 20 bulan ama denda $5000 dan melarang
akses komputer tanpa pengawasan.
25. Conficker
Conficker
(juga disebut Downup, Downandup dan Kido) adalah worm yang muncul pada Oktober
2008.Conficker menyerang Windows dan paling banyak ditemui dalam Windows XP.
Microsoft merilis patch untuk menghentikan worm ini pada tanggal 15 Oktober
2008.Heinz Heise memperkirakan Conficker telah menginfeksi 2.5 juta PC pada 15
Januari 2009, sementara The Guardian memperkirakan 3.5 juta PC terinfeksi.Pada
16 Januari 2009, worm ini telah menginfeksi hampir 9 juta PC, menjadikannya
salah satu infeksi yang paling cepat menyebar dalam waktu singkat.
26. Kespo
Kespo,
demikian nama virus yang saat ini sudah menelurkan tiga varian. Alfons menjelaskan,
virus ini memakai metode infeksi yang sedikit berbeda dibanding virus
sebelumnya, walaupun tetap masih menyerang data. Kespo tidak menyembunyikan
file, tetapi menginjeksi atau menginfeksi dokumen dengan menambahkan kode
program dirinya. Alhasil ukuran file tersebut bertambah beberapa Kilobyte (KB)
dibanding sebelumnya, dengan tipe file “application”. File yang diusung Kespo
biasanya terdiri dari dua jenis file yakni file dengan ekstensi EXE dan DLL.
Kespo varian awal (Kespo.A) mempunyai ukuran 279 KB untuk file dengan ekstensi
EXE dan 59 KB untuk file berekstensi DLL. Ikon yang menyertai file induk
Kespo.A adalah ikon “gerigi roda”. Selain menginjeksi file Office seperti
DOC/XLS, Kespo juga akan berusaha menyerang file database yang berekstensi MDF,
DBF atau LDF, tetapi hal ini kurang berhasil karena sistem penginfeksiannya
masih terbatas pada Flash Disk. Varian Kespo.A dan Kespo.B dicirikan dengan
file yang memiliki ikon MS.Word atau XLS. Sedangkan untuk Kespo.C setiap file
yang terinfeksi akan mempunyai ikon “Recycle bin”. Jika file yang terinfeksi
Kaspo.C dijalankan, akan terlihat dua file di direktori yang sama yakni satu
file merupakan file asli, dan satu file lagi merupakan file hasil injeksi atau
infeksi Kespo.C. Meski baru bisa menginfeksi file DOC dan XLS, pengguna
komputer diimbau untuk tetap mewaspadai kemampuan Kespo di varian-varian
selanjutnya, dan selalu memperbaharui antivirus yang dipakai.
27. Sality
Dijelaskan
analis virus dari Vaksincom, Adang Jauhar Taufik, ukuran file yang sudah
terinfeksi W32/Sality.AE akan bertambah besar beberapa KB dan masih dapat
dijalankan seperti biasa. Namun, biasanya virus ini akan mencoba untuk memblok
program antivirus atau removal tools saat dijalankan serta mencoba untuk
memblok task manager atau registry editor Windows. Sementara untuk mempermudah
dalam proses penyebarannya, selain memanfaatkan file sharing dan default share,
virus ini juga akan memanfaatkan media flash disk dengan cara membuat file acak
yang mempunyai ekstensi exe/com/scr/pif serta menambahkan file autorun.inf yang
memungkinkan virus dapat aktif secara otomatis setiap kali user mengakses flash
disk. Selain mematikan proses antivirus, lanjut Adang, Sality juga akan
berupaya untuk memblok agar user tidak dapat mengakses web dari beberapa
antivirus serta akan mencoba untuk mengubah beberapa string registry Windows
Firewall.
28. Brontok
Brontok
atau W32/Brontok (lebih dikenal dengan nama Rontokbro) adalah virus komputer
yang mulai menyebar pada akhir 2005. Virus ini menampilkan dirinya dengan
mencolok. Ciri khas virus ini dapat dilihat dari berbelitnya cara kerjanya. Ia
mengunci editor registry Microsoft Registry Editor (regedit.exe atau
regedt32.exe) dan utilitas MSCONFIG.EXE komputer yang terinfeksi. Lebih jauh,
ia memanipulasi antivirus pada masanya dengan Cyclic Redundancy Check 32-bit
(crc32), sidik jari atau signature yang lebih dari satu. Virus ini menyamar di
balik icon berbentuk folder Windows Explorer yang dibuatnya, maskipun
sebenarnya masih berbentuk aplikasi.
29. Autoit Variant
Hampir
kebanyakan varian dari virus import berbasis script ini menggunakan icon mirip
seperti folder. Virus ini memiliki kemampuan untuk melakukan auto update ke
beberapa situs, seperti yang dilakukan oleh salah satu variannya, Autoit.CA,
yang banyak dilaporkan. Ia juga dapat memanfaatkan Yahoo! Messenger sebagai
media perantara penyebarannya dengan mengirimkan pesan berisi link ke setiap
contact person yang ada di YM korban.
30. Recycler
VarianYang
menjadi ciri khas dari virus ini adalah teknik bagaimana ia menyebar. Yakni
“ngumpet” dalam direktori Recycler/Recycler/Recycle Bin. Ia juga diketahui
menerapkan teknik code injection agar kode virus bisa “nyangkut” pada
explorer.exe. Ini dilakukannya untuk mempersulit user maupun program antivirus
sekalipun untuk membunuhnya.
31. Valeria.C.
Virus
lokal yang satu ini, lagi-lagi dibuat menggunakan Visual Basic, dan sepertinya
ada kemiripan dengan virus Aksika, bisa jadi ia merupakan versi modifikasi dari
virus Aksika. Virus ini menyamar menggunakan icon mirip folder, dengan ukuran
file sekitar 152KB tanpa di-pack. Pada komputer terinfeksi, akan ditemukan
beberapa file yang mirip sekali dengan folder padahal itu adalah virus.
Diketahui, pada setiap root drive, ia akan membuat sebuah folder dengan nama
valerianet yang berisi file virus. Untuk mengetahui apakah komputer sudah
terinfeksi virus ini apa belum, cukup mudah. Komputer terinfeksi ditandai
dengan terdapatnya file dengan nama valeria.txt di C:\.
32. Fdshield
Virus
yang dibuat menggunakan bahasa Delphi ini menggunakan icon yang menyerupai
Internet Explorer. Memiliki ukuran file sebesar 553.472 bytes, tanpa di-pack.
Satu hal yang mencolok dari virus ini adalah dari nama yang digunakan saat
menyebar, yang bertuliskan “17++ Sexs & Rahasia Wanita artis Indonesia
(foto2_kamera tersembunyi_liputan).exe”. Bagi user yang tidak hati – hati, akan
menyangka file tersebut merupakan file HTML. Jika Anda lihat pada direktori
C:\Windows\System32, akan ditemukan sebuah file induk dengan nama
“rundl32.exe”. Jangan tertipu lagi! Itu bukanlah file bagian dari Windows, tapi
itu memang adalah file virus. Perhatikan huruf “L” yang cuma satu. Dan sekarang
lihat pada Schedule Task, ada Job baru dengan nama “Windows FD Shield” yang
akan mengeksekusi file virus diwaktu yang telah ia tentukan.
33. WSar.D
Seperti
varian sebelumnya, ia masih dibuat menggunakan VB. Varian ini memiliki ukuran
sekitar 108KB, murni tanpa di-pack. Karena icon yang digunakan adalah icon
mirip folder, saat beraksi, ia akan mencari folder pada setiap drive yang ada
di komputer korban, dan membuat duplikat dirinya dengan nama sama seperti
folder asli.
34. Purwo Variant
Satu
lagi varian baru, Purwo.C, masih dibuat menggunakan Visual Basic, dengan badan
berukuran sekitar 56KB, murni tanpa di-pack. Virus ini menggunakan icon mirip
dokumen Word milik MsOffice untuk menipu calon korbannya. Saat menginfeksi ia
menciptakan sebuah folder dengan nama “Purwokerto Under Cover” yang diberi
attribut hidden, dan berisi sebuah file bernama “KoruptorPurwokerto.exe” pada
setiap drive yang ia temukan. Di dalam folder C:\Windows\System32\system juga
ada file windowss.exe, dan di C:\Windows\javaa\service.exe. Di waktu tertentu
ia akan menampilkan layar hitam yang berisi teks pesan dari pembuatnya. Dan
hati-hati, virus ini juga akan menghapus beberapa file milik Anda yang ia temui
35. Yuyun.vbs
Virus
yang diciptakan menggunakan Visual Basic Script ini berukuran sekitar 9KB. Pada
komputer terinfeksi ia akan membuat banyak sekali file duplikat di setiap
folder yang ia temukan dengan nama file autorun.inf, Thumb.db, dalam kondisi
ber-attribut hidden, dan sebuah shortcut dengan nama Microsoft. Jika shortcut
tersebut diakses, dia memang akan menuju ke suatu folder, tapi dibalik itu
virus tersebut juga akan aktif. File Thumb.db disini juga bukan merupakan file
milik Windows, tapi melainkan file script virus. Pada komputer terinfeksi juga
akan ditemukan sebuah file pesan virus pada direktori Temp user. Di direktori
ini juga akan ditemukan file lain yakni script virus yang sudah dalam kondisi
ter-decrypt. Karena perlu Anda ketahui bahwa virus ini memang hadir dalam
kondisi ter-enkripsi
36. Raider.vbs Variant
Virus
jenis VBScript ini jika file virusnya dibuka dengan Notepad, tidak banyak
string yang bisa dibaca karena dalam kondisi ter-enkripsi. Ini sudah menjadi
kebiasaan dalam setiap variannya. Biasanya, pada Registry, ia akan memberikan
pengenal dengan membuat key baru di HKLM\Software dengan nama sama seperti nama
pada computer name, dengan isinya berupa string value seperti nama virus
tersebut, Raider, serta tanggal komputer tersebut kali pertama terinfeksi.
37. Malingsi
Virus
bertubuh gemuk dengan ukuran 705.312 bytes ini dibuat menggunakan Visual Basic
yang di-pack menggunakan PECompact. Sepertinya virus ini ditujukan untuk
menyerang virus lain, ini terlihat dari pesan yang ada di tubuhnya. Virus ini
berkembang biak dan menyebar menggunakan perantara mIRC, yang bertindak sebagai
Bot.
38. Rieysha Variant
Ditemukan
lagi varian dari Rieysha, kali ini dengan nama Rieysha-Sma. Seperti varian
sebelumnya, ia masih dibuat menggunakan Visual Basic. Ukuran kali ini sekitar
104KB, dengan icon yang menyerupai file Real Media Player. Saat menginfeksi, ia
akan membuat duplikat file exe, mp3, doc, dan 3gp yang digantikan dengan
dirinya. Selain itu, setidaknya ada 2 buah file virus pada root drive, dengan
nama “sma3gp.exe” dan “CeritaSeru.vbs”.
39. TROJAN
Trojan
Horse adl sebuah kode jahat (malware) yg umumnya d sisipkan pd sebuah aplikasi.
Malware tsb dapat berupa sebuah worm, backdoor dll. Trojan horse sendiri biasa
d gunakan oleh para hacker untuk melakukan pencurian password, data,
mengendalikan komputer korban (komputer zombie) untuk kegiatan jahat lainnya
semisal: spamming.
Nama trojan horse sendiri d ambil dari perang Troya dmn kala itu tentara Yunani menyusupkan tentaranya ke dlm patung kuda tsb untuk masuk ke dalam Troy.
Nama trojan horse sendiri d ambil dari perang Troya dmn kala itu tentara Yunani menyusupkan tentaranya ke dlm patung kuda tsb untuk masuk ke dalam Troy.
Keunikan virus ini adalah keluarnya pesan kepada komputer yang terinfeksi. Pada beberapa varian, pesan yang keluar adalah ‘lima pesan moral’ yang ditujukan kepada masyarakat Indonesia yang bobrok. Semenjak varian Brontok.Mybro, pesan keluar melalui DOS atau Command Prompt yang berisi ejekan kepada virus RomanticDevil dan Nobron.
No comments:
Post a Comment